Sir James Jeans (1877-1946) dan
Harold Jeffreys (1891) keduanya dari Inggris, teori ini hampir sama dengan
teori PlanetesimalSetelah bintang itu berlalu dengan gaya tarik bintang yang besar pada
permukaan matahari terjadi proses pasang surut seperti peristiwa pasang
surutnya air laut di bumi akibat gaya tarik bulan. Sebagian massa matahari itu
membentuk cerutu yang menjorok kearah bintang itu mengakibatkan cerutu itu
terputus-putus membentuk gumpalan gas di sekitar matahari dengan ukuran yang
berbeda-beda, gumpalan itu membeku dan kemudian membentuk planet-planet.
Teori ini menjelaskan mengapa planet-planet di bagian tengah seperti
Yupiter, Saturnus, Uranus dan Neptunus merupakan planet raksasa sedangkan di
bagian ujungnya merupakan planet-planet kecil. Kelahiran kesembilan planet itu
karena pecahan gas dari matahari yang berbentuk cerutu itu maka besarnya
planet-planet iti berbeda-beda yang terdekat dan terjauh besar tetapi yang di
tengah lebih besar lagi
sumber : http://begardmadasagaling.blogspot.co.id/2013/02/teori-asal-usul-tata-surya.html
0 komentar:
Posting Komentar