Teori Awan Debu, dikemukakan oleh Carl von Weizsaeker
(1940) kemudian disempurnakan oleh Gerard P Kuiper (1950)
Tata surya terbentuk dari gumpalan awan gas dan debu. Gumpalan awan itu
mengalami pemampatan, pada proses pemampatan itu partikel-partikeldebu tertarik
ke bagian pusat awan itu membentuk gumpalan bola dan mulai berpilin dan
kemudian membentuk cakram yang tebal di bagian tengah dan tipis di bagian
tepinya.
Partikel-partikel di bagian tengah cakram itu saling menekan dan
menimbulkan panas dan berpijar, bagian inilah yang kemudian menjadi matahari.
Sementara bagian yang luar berputar sangat cepat sehingga terpecah-pecah
menjadi gumpalan yang lebih kecil, gumpalan kecil ini berpilin pula dan membeku
kemudian menjadi planet-planet.
sumber : http://begardmadasagaling.blogspot.co.id/2013/02/teori-asal-usul-tata-surya.html
0 komentar:
Posting Komentar